
- Area kerja photoshop (ToolBox) : Mengenai user interface adobe photoshop secara umum dan fungsi-fungsi tools pada toolbox photoshop, area kerja photoshop, viewing image, penggunaan history palette, rulers, guides, measure tool.
- Manipulasi warna mengenai pengaturan warna image (brightness/contrast, level, saturation, dsb), penggunaan eyedropper, color sampler tool, dan tools terkait lainnya.
- Selection mengenai cara melakukan selection image, penggunaan marquee, lasoo tool, dan tools terkait lainnya.
- Menggambar dan manipulasi Path mengenai cara penggunaan pen tools dan tools sejenis untuk menggambar dan manipulasi path
- Transformation dan retouching mengenai pengubahan ukuran image dan canvas, transformasi bentuk image, cloning, memperbaiki image, dan penggunaan tools yang terkait.
- Layer dan masking mengenai penggunaan layer dan masking
- Filter dan membuat special effect mengenai penggunaan filter dan membuat special effect pada image.
1.) Area Kerja
![]() |
Gambar. 1 |
Keterangan :
- A. Toolbox
- B. Tool Box Option Bar
- C. Menu
- D. Status Bar
- E. Berbagai jenis palette, yang aktif dari atas ke bawah: navigation palette, color palette, history
- E. Palette Well
1.A) Toolbox
Toolbox berisi berbagai macam tools yang digunakan untuk melakukan
manipulasi image.
1.B) Toolbox Option Bar
Hampir semua tool pada Toolbox memiliki options yang ditampilkan pada Tool Option Bar. Options tersebut digunakan untuk mengatur nilai parameter dari tool yang sedang aktif/dipilih. Gambar. 1 adalah contoh tampilan tool option bar jika tool Crop pada toolbox (shortcut keyboard: C) diaktifkan:
1.C) Menu
Berikut adalah menu-menu yang terdapat pada Adobe Photoshop 9.0 :
- File untuk manipulasi file seperti menyimpan, membuka, export, import, dan cetak.
- Edit untuk proses editing secara umum seperti cut, copy, paste, transform image, serta untuk mengatur preferences Adobe Photoshop.
- Image berisi editing image untuk mengatur warna, hue/saturation, brightness/contrast, ukuran, dsb.
- Layer untuk manajemen layer pada image, seperti menambah layer, menghapus, menambah efek pada layer, serta masking.
- Select untuk pemilihan obyek gambar (selection image).
- Filter untuk menggunakan filter-filter yang terinstall pada Photoshop yang dapat digunakan untuk memberi efek tertentu pada gambar.
- View digunakan untuk pengaturan view seperti zooming image, menampilkan skala, dan sebagainya.
- Window digunakan untuk pengaturan window
- Help digunakan untuk menampilkan help Adobe Photoshop.
1.D) Status Bar
Status bar berisikan keterangan mengenai tool di toolbox yang sedang aktif,
serta keterangan image yang sedang aktif. Status bar pada Photoshop dapat ditampilkan/disembunyikan
dengan memilih menu Window > Status Bar. Untuk lebih memahami
kegunaan status bar, bisa praktekkan sbb:
- Buat dokumen baru, dengan memilih menu File > New... (shorcut keyboard: Ctrl+N). Akan keluar dialog seperti gambar. 2, isikan nilai2nya seperti pada gambar. 2 dan kemudian klik tombol Ok.
- Tahan tombol Alt, kemudian klik kiri pada status bar, akan terlihat keterangan dokumen image yang sedang aktif.
- Apabila kita perhatikan gambar. 3, Paint Bucket Tool dan pada status bar nya terdapat juga keterangan dari tool tersebut. Untuk jelasnya silakan baca pada keterangan gambar. 3.
![]() |
Gambar. 2 Pembuatan Document Baru |
![]() |
Gambar. 3 |
Keterangan:
- A. Skala tampilan pada kanvas (view area image) (gambar. 3), pada gambar menunjukkan skala ampilan adalah 100%
- B. Paint Bucket Tool pada toolbox
- C. Informasi/Keterangan tentang dokumen yang sedang aktif di kanvas (view area image).
- D. Digunakan untuk mengubah informasi/keterangan pada (gambar. 3.D)
- E. Penjelasan singkat mengenai tool yang sedang aktif (pada contoh ini Crop Tool)
- F. View area image atau kanvas, merupakan area dokumen image yang sedang kita edit.
1.E) Palette
Palette Photoshop berguna untuk memudahkan dalam navigasi maupun editing image. Untuk menyembunyikan/menampilkan palette, digunakan menu Window, kemudian pilih palette yang ingin disembunyikan/ditampilkan.
1.E) Palette Well
Palette well digunakan untuk memudahkan dalam pengaturan palette. Namun palette well hanya tersedia jika resolusi layar lebih besar dari 800 x 600 (resolusi minimal yang disarankan adalah 1024 x 768). Apabila suatu palette diletakkan di palette well, maka palette akan bersifat tersembunyi. Ketika title dari palette diklik, barulah palette akan ditampilkan. Jika area di luar palette di klik, maka palette tersebut akan tersembunyi kembali.
Untuk menyimpan palette ke dalam palette well, lihat pada Gambar. 4 kemudia klik pilihan (dock to palette well) maka setelah itu otomatis palette masuk ke kolom palette well.
![]() |
Gambar. 4 |
Demikian lah pengenalan awal untuk penggunaan Adobe Photoshop, untuk bisa mempelajari lebih dalam lagi tentang penggunaan photoshop bisa anda lihat di materi selanjutnya yaitu Mengenal Fungsi Toolbox. sekian dan terimakasih atas partisipasinya. jika ada kesulitan dalam memahami materi ini anda bisa meninggalkan komentar ditempat yang sudah saya sediakan.
Kunjungan balek gan...
BalasHapusKeren postingannya, sangat bermanfaat !
Terimakasih sahabat telah mengunjungi blog kami,
Hapus